Tukirno Hadi, lahir di Klaten Jawa Tengah pada tanggal 14 September 1961. Sempat kuliah di IKJ Jurusan Desain dan Seni Rupa walau hanya bertahan satu semester selepas tamar SMEA pada tahun 1981.
Proses kreatif Tukirno di awali dari ketertarikan pada gambar kartun yang ada di koran. Awalnya kirim kemudian dimuat akhirnya Tukirno menjadi tertarik pada dunia olah spidol yaitu ngartun. Kartun pertama Tukirno dimuat di Sinar Harapan tahun 1981 dan selanjutnya dimuat di berbagai media misalnya Suara Pembaharuan, Kompas, Humor, Bola, GO, Tribune, Jakarta, Pos Kota, Gadis, Puteri, Idola, Monitor, Fantasi, Kartini, Femina, Otomotif, Nova dan Sarina.
Selain membuat kartun gag atau humor, Tukirno juga membuat kartun strip di antaranya: Dr. GAEK di Pos Kota (1988).LOLAK di media Jayakarta.
Aktivitas pameran yang diikuti:
Pameran Kartun dan Cergam Doyok Cs di galeri Pasar Seni Ancol Jakarta (1988)
Pameran kartun ASEAN dan temu kartunis nasional di Jakarta (1991)
Pameran KEKAR 91 di Jakarta
Prestasi yang diraih Tukirno Hadi: pemenang 10 besar lomba kartun Valentine Day yang diadakan tabloid IDOLA.
Berikut salah satu karya Tukirno Hadi yang pernah di muat salah satu tabloid olah raga terkemuka di Indonesia.
Kartun di atas merupakan penggabungan dua hal yaitu antara olah raga berselancar dengan Sinterklas. jika kita perhatikan kendaraan Sinterklas di 'parkir' dekat pantai, sementara Sinterklas menikmati deru ombak dan sampai-sampai peselancar yang asli terkejut melihat tingkah pola Sinterklas di sebelahnya.
Teknis penggambaran kartun buatan Tukirno di dominasi oleh unsur kesederhanaan namun kuat pada penyampaian ide. Kalau kita membaca Humaria Jilid 5 yang memuat Kartun-kartun Kirno dengan label HUMORIA 5: SI MAS terbitan PT Elex Media Komputindo tahun 1997.Dalam buku tersebut, kita akan sering melihat kejutan-kejutan yang dibuat oleh Kirno dengan anti logika, pemutar balikan alur berfikir oleh normal. penggambaran kartun yang sederhana membuat semua kalangan bisa menerima dan bisa mencerna. Teknik menggambar yang lebih didominasi goresan garis tegas dengan sketsa yang simpel tanpa memperbanyak efek bayangan adalah salah satu karakteristik teknik dari Tukirno Hadi. Tokoh yang sering di tampilkan adalah orang yang gundul yang bisa berubah bentuk dan gaya tergantung pada setting tempat, jaman dan cerita. Gundul dapat dimaknai sebagai unsur kepolosan dan apa adanya. Humor yang ada pada kartun Tukirno Hadi merepresantasikan kesederhanaan, kesahajaan namun membuat orang dapat tersenyum dan terkejut.
0 Response to "Cartoonist of the month: Tukirno Hadi"
Post a Comment