Buku ini mempunyai tiga karakter sekaligus yaitu pelatih, inspirator dan penghibur. Cocok dibaca oleh semua kalangan yang ingin mengetahui tentang seluk beluk kartun. Kartun yang baik dan benar menurut Mishon harus sanggup menggabungkan dua unsur penting yaitu ide yang bagus, orisinil dengan teknik penggambaran yang berkarakter. Secara umum buku ini menyajikan teknik untuk mendapatkan ide yang cemerlang tanpa harus menanti ilham atau mood yang baik. Pengenalan variasi gaya kartun agar orang yang membaca dapat mengetahui aliran yang ada dalam kartun, hal ini berguna dalam pemilihan ciri khas visualisasi. Teknik pemilihan gaya dalam gambar didasarkan pada beberapa patokan yaitu didahului dengan:
1. teknik humor (Humor penglihatan, kekeliruan, bagaimana jika?, humor bisu, kejutan, eksagerasi, kekerasan dan humor fabel),
2. Pemilihan Subyek umum kartun (Sejarah, kejadian umum yang dibelokanm pacaran, pekerjaan, binatang dan iptek),
3. Penggambaran (Teknik memetakan pembaca dan orientasi medan, tipe kartun yang terdiri atas broadsheet, quirky, illustrative dan faux-naif),
4. unsur dan gaya dasar (ekspresi maksimum, ekspresi minimum, pergerakan, fokus, gelap terang dan warna, skala dan teknik evaluasi gambar yang telah kita buat).
Penutup dalam buku ini disajikan tips-tips dalam ‘pemasaran’ kartun yang telah kita buat. Sehingga cocok untuk para kartunis kontributor baik itu yang menuju koran, tabloid atau majalah.
untuk informasi tentang kartun terkini dari Joel Mishon di CartoonStock.com.
0 Response to "Resensi: Cartoon Workshop, How to Create Humour (Joel Mishon with Ed Beardwell)"
Post a Comment