Etnokartunologi (Kamar Kos Mbah Kromo). Perasaan manusia itu seperti cuaca, bersifat fluktuatif kadang terang kadang gelap. Gembira, suka, tertawa sampai menangis itu adalah hal yang lumrah dan manusiawi. Tapi ada hal yang ditakutkan yaitu perasaan cemas, tertekan, depresi sampai sakit jiwa. Perasaan yang tidak menentu ini sekarang menjadi sebutan yang lagi ngetren yang dikenal dengan sebutan GALAU.
Seorang kartunis adalah makhluk yang unik, karena bukan hanya gambarannya yang bisa membuat orang tertawa, namun dari sikapnya dalam menghadapi masalah. Jika saya amati dan mengikuti kehidupan teman-teman kartunis, maka yang menjadi prioritas utama adalah karya, berkarya dan deadline. Untuk urusan yang lain menjadi yang ke nomer sekian.
Hari gini Galau..Bersyukur dan tersenyumlah |
Galau adalah sebuah perasaan yang serba kacau tidak karuan yang membuat susah makan dan tidak bisa tidur nyenyak (Terjemahan dan Tafsiran bebas ala Roikan:). Penyebabnya bermacam-macam mulai dari urusan duniawi sampai kegalauan untuk urusan akhirat. Yang pertama banyak terjadi, tapi yang kedua hanya penganut agama super taat saja yang mengalaminya. Penyebab galau duniawi terjadi karena faktor: asmara, pekerjaan, masalah keluarga, hubungan sosial sampai pada kegalauan ilmiah (opo maneh iki). Kegalauan ilmiah adalah tindakan seseorang yang senantiasa merenung sampai pada titik yang orang kebanyakan jarang yang bisa mencapai, apa saja ia renungkan. Manusia unik seperti ini mudah kita temukan di perpustakaan maupun di tempat-tempat yang berbau ilmiah non populer. Saya punya teman yang mengalaminya, tidak hanya satu orang tapi lebih, walau beda fisik namun dari tingkahlaku dan pemikirannya ada kesamaan. Ciri orang yang mengalami kegalauan ilmiah adalah tidak bisa tenang, suka melamun, setiap pembicaraannya pasti menjurus pada buku atau artikel dan cenderung tidak tahan dengan orang yang berwacana kurang.
Orang yang galau cenderung lebih pemberani bahkan kadang nekat seperti yang termuat dalam karya saya ini:
Kiamat Kecil |
Senggol Bacok |
Gambar di atas adalah sebuah representasi bagaiman sebuah kekalutan dalam hati membuat orang menjadi lebih berani bahkan cenderung nekat. Menurut saya secara psikologis orang yaang tertekan dalam situasi apapun mempunyai energi yang cenderung besar sehingga energi itu bisa menimbulkan nyali yang diluar orang kebanyakan. Sedih boleh tapi tidak boleh larut dalam kesedihan, banyak Cara mengatasi Galau , terlebih lagi jika galaunya kalau masalah asmara bisa berujung pada patah hati. Pati atau Patah Hati adalah suatu konsekuensi dalam sebuah relasi, apapun bentuknya dan bagaimanapun konteksnya. Rasa Pati yang berlebihan bisa menimbulkan gejala kejiwaan tergoncang yang akut. Oleh karena itu dibutuhkan sebuah terapi Obat Patah Hati , adapun aturan pakai untuk obat ini tergantung pada diagnosa kegalauannya. Kunci utama adalah mencintai diri sendiri dulu, karena dari sinilah segala kasih sayang berhulu (Sebagaimana nasehat teman kartunis bule, beberapa saat lalu). Perasaan sakit hati dan segala kekalutan dapat diatasi dengan 5 obat hati ala ulama atau dengan 7 Cara untuk mengatasi Rasa sakit kronis karena patah hati. , Semua cara dilakukan agar dalam kehidupan menjadi aman dan lancar kembali karena badai pasti akan berlalu. Dalam berkarya kadang kita terganggu oleh psikis yang kurang kondusif, bisa terjadi karena Bad Mood dan Rasa Bosan atau terjadi karena berbagai hal yang termasuk diharamkan dalam berkarya. Ada beberapa hal yang menjadi Tabu dalam Ngartun, yang dipengaruhi oleh kondisi lingkungan juga.
Kiranya tidak ada salahnya di akhir postingan ini kita mencermati kiat jitu untuk mengatasi rasa sedih dari La Tahzan yaitu sebuah karya Best Seller yang membuat orang galau atau depresi akan tersenyum kembali apabila dilakukan dengan maksimal dan ikhlas. Berikut Tips Jangan Bersedih: Sadarilah bahwa hidup tidak hanya dalam batasi hari saja; Jangan membuang waktu dengan hanya menunggu; Lupakan masa lalu; Jangan pula terlalu fokus pada masa depan; Jangan mudah terguncang oleh kritikan; Menjadi orang yang beriman dan senantiasa mengingat Sang Pencipta; Sadar akan adanya takdir dan rencana indah dari Tuhan; Jangan menunggu terima kasih dari orang lain; Persiapkan diri untuk menerima kemungkinan yang terburuk; Apapun kemungkinannya semua kembali pada kebaikannya sendiri; Selalu berpikirlah tentang segala nikmat gratisan setelah itu banyak bersyukur; Sadarilah bahwa anda unik dan spesial; Yakinila bahwa selalu akan ada jalan keluar seiring berjalannya waktu; Yakinlah dengan adanya musibah dan segala kekalutan membuat hati kita akan tergerak untuk berdoa; Yakinlah bahwa sarana untuk menajamkan hati nurani dan penguatan hati adalah dengan musibah; Yakinlah bahwa setelah ada kesulitan pasti akan muncul segala kemudahan; Jangan pernah hancur oleh perkara-perkara yang sepele dan Yakinlah bahwa pengampunan Tuhan Maha Luas.
Jika membaca postingan dari atas masih tetap galau maka ada cara yang dilakukan yaitu dengan 'pengalihan isu'. Caranya (sebagaimana nasehat dari seorang sahabat) adalah cari dunia baru dalam bentuk aktifitas baru, Perbanyak teman dan fokus pada apa yang tengah kita lakukan.
Sehebat-hebatnya badai hari ini pasti di esok hari akan muncul terang bahkan sampai pada pelangi indah nan warna warni. Salam Ngartun.