Klen, Mitos dan Kekuasaan (Struktur Sosial Indonesia Bagian Timor) Karya F.A.E, van Wouden

Wouden, Van.F.A.E., 1985. Klen, Mitos dan Kekuasaan, Jakarta: PT Grafiti Press


Buku ini adalah terjemahan dari Disertasi doctoral yang berjudul Sociale Structuurypen in de Groote Oost oleh Van Der Wouden yang membahas mengenai pengorganisasian sosial  dari berbagai kesatuan sosial seperti klen, subklen dan suku-suku yang mendiami kawasan Indonesia Timor. Pembahasan Wouden terletak pada struktur dan sifat dari organisasi sosial yang mendasarkan pada proses perkawinan, pandangan komunal terkait mitos dan hubungannya dengan kekuasaan. Oleh kerena itu dalam buku ini ada tiga hal yang disebut tritunggal yang saling terhubung yaitu Klen, Mitos dan Kekuasaan sebagai satu kesatuan pembentuk kelompok sosial. Sistem tiga menjadi hal yang menarik dalam buku ini, karena terdapat tritunggal yang lebih kecil yaitu ego, kelompok pemberi wanita (mango hoi) dan kelompok penerima wanita (jan ur). Selain Tritunggal, terdapat dualism kosmis lokal yang berdasar  pembagian menjadi dua yang mengkaitkan antara langit dengan bumi (duniawi) yang lebih bersifat religio magis.
Organisasi sosial atau klen berhubungan dengan pola perkawinan masyarakat Indonesia timor yang menganut sistem pertukaran bukan pada sistem timbal balik dalam bentuk adat perkawinan yang bersifat cross cousin atau perkawinan di antara dua saudara sepupu silang. Ada yang bersifat sepihak maupun dwipihak. Daerah yang terbentang dari Sumba, Flores, Kepulauan Kai sampai Pulau Seram dan Buru. Tipe organisasi soa adalah bentuk dari konibium asimetris sebagai sistem unilateral yang rangkap dengan patrilineal dan matrilineal yang sama-sama berperan dalam suatu sistem suku.
Mitos dalam buku ini dikaitkan dengan kekuasaan terutama pada masalah legitimasi sebagai keturunan utama, keturunan pertama yang bersifat lebih awal dan agung. Legitimasi ini menyebabkan kekuasaan yang lebih dari pada kelompok masyarakat yang lain. Selain kekuasaan dan mitos juga mendasari perang antar kelompok serta adat pemberian hadiah, salah satunya dalam bentuk pertukaran pada adat perkawinan. Tulisan karya Van Der Wouden bersifat deskriptif  dan kerap menggunakan karya-karya orang lain dalam penyusunan teks sebagai bahan untuk memperkaya isi dan keragaman data terutama pada adat perkawinan dan mitos yang menyebabkan pembagian masyarakat.(Roikan)

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Klen, Mitos dan Kekuasaan (Struktur Sosial Indonesia Bagian Timor) Karya F.A.E, van Wouden"

Post a Comment