Weathering With You: Sahabat, Cinta dan Cuaca

 Ketika memandang awan yang menjulang di angkasa siapa yang mempunyai fantasi bahwa di sana ada kehidupan lain? Serasa pegunungan dan dataran luas di putih hamparan cummulus? 

Jika ada yang mempunyai pemikiran seperti itu artinya kita senasib. Sejak kecil setiap melihat gugusan awan putih saya memandang agak lama. Melihat bentuk yang berubah. Kadang seperti kuda. Kadang bulat seperti awan kinton. Ketika ada kesempatan naik gunung untuk pertama kali pada tahun 2001. Pada puncak Gunung Welirang saya baru menyadari bagaimana bentuk awan. Asap putih yang dingin. Begitu juga saat kesempatan naik pesawat udara untuk pertama kali pada tahun 2008. Selama Merpati Airline melintasi langit Jakarta menuju Surabaya tidak bergeming sejenak pun saya melihat awan berarak dari Jendela. Hari ini setiap sore ketika muncul awan besar seperti tembok di ufuk barat saya membayangkang tembok raksasa pada serial Game of Throne. Biarlah fantasi bekerja atas pemikiran sebagai manusia kreatif. 

Jasa Pawang Hujan 
Kisah Pengendali Cuaca 

Kalau di Jawa ada Pawang Hujan. Andalan orang hajatan agar acara tidak kacau.  Percaya atau tidak setiap ada konser musik, pertandingan sepak bola sampai kegiatan ‘mahal’ luar ruangan jasa pawang hujan kerap dibutuhkan. Ada jasa ada harga. Dari buka awan sampai sekadar membuat awan terhempas ke laut jadi tetap hujan hanya rintik kecil.

Awan Cummulus Nimbus menjadi awan paling tegak, besar dan eksotis. Awan yang ditakuti oleh dunia penerbangan ini dalam fantasi beberapa orang ada lapangan di puncaknya. Begitu yang terjadi pada Film Weathering With You. Sebuah animasi Jepang yang menceritakan seorang anak muda dari desa terpencil di Shikoku, yang meninggalkan rumah dan memutuskan untuk tinggal di Tokyo.

Dalam perjalanannya, dia bertemu dengan Keisuke, seorang pria aneh yang menawarkan bantuan kepadanya. Merasa aneh dengan orang tersebut, Hodoka memutuskan untuk mencoba mencari peruntungan yang lain. Namun dia menghadapi kesulitan yang datang silih berganti dalam perjalannya. Setelah beberapa kali tidur di jalanan karena tidak ada orang lain yang bias dihubungi, Hodoka memutuskan untuk menghubungi Keisuke. Pertemuan perdana Hodoka dan Hina-San terjadi di sebuah resto waralaba, Hina-San memberi sebuah burger gratis setelah melihat Hodoka yang duduk termenung setelah berhari-hari tidak makan.

Hodoka mendapatkan tawaran bekerja sebagai penulis majalah lokal milik Keisuke yang membahas supernatural dan hal hal aneh. Selama di Tokyo, Hodoka selalu diikuti cuaca aneh dimana hujan turun tiada henti. Saat menulis sebuah cerita, dia mendengar kisah pengendalian cuaca. Dia berusaha mencari kebenaran dari legenda urban di mana ada seorang gadis muda yang memiliki kekuatan untuk menghentikan hujan dan membuat langit menjadi cerah kembali. Pencariannya ini membuatnya bertemu dengan Hina Amano, seorang gadis yang memiliki kekuatan luar biasa yang dapat mengendalikan cuaca. Pertemuan kedua saat Hodoka menyelamatkan gadis pemberi burger yang sedang dibawah oleh om-om –mungkin jadi Hina San jadi kimcil- jiwa jantan Hodoka bergetar dan menyelamatkan gadis itu dengan segala daya upaya. Sejak saat itu kebersamaan Hodoka dan Hina-San menjadi pasangan ala kakak adik yang nantinya muncul benih-benih cinta. Mereka memanfaatkan teknologi internet membuka jasa mencerahkan cuaca dan order sangat ramai. Adik Hina-San membantu tim mereka dan menjadi salah satu tokoh yang banyak menyelamatkan tim.

dan Tokyo cerah kembali 

Film anime dengan cerita yang ciamik ada sisi petualangan, fantasi, drama ala anak muda dan komedi. Segmen akhir membuat mata sedikit berair setelah Hina-San hilang kembali ke lapagan Cummulus Nimbus. Film ini masuk ke tanah air tanggal rilis pada  21 Agustus 2019. Dari balik film keren ini ada sutradara: Makoto Shinkai yang didukung para pemeran selaku pengisi suara: Nana Mori, Kotaro Daigo, Shun Oguri, Tsubasa Honda. 

Animasi Detail 

Keistimewaan khusus dari film ini adalah animasi detail dan memukau. Ketika pertama melihat My Neighbour Totoro saya terperangah dengan teknik warna animasinya. Di film ini saya lebih terperangah melihat detail animasi yang memukau. Khusus visualitas dikerjakan oleh CoMix Wave Films Story Inc. Tidak membayangkan bagaimana kerja keras mereka hingga menciptakan film yang bisa melihat secara detail Kota Tokyo hingga gambar angkasa yang serba bercahaya dipadu dengan tetesan air yang memukau. Bagi para pecinta animasi yang memperhatikan teknis detail film ini sangat direkomendasikan untuk ditonton sebagai bahan perbandingan bahan renungan bahwa berkarya itu bukan sesuatu yang remeh dan sekadar main-main. []


Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Weathering With You: Sahabat, Cinta dan Cuaca "

Post a Comment