IDN App: Bekal Nongkrong Cerdas Generasi Kiwari

Bergawai daring sejak dalm kandungan (Ilustrasi Roikan)

Manusia adalah makhluk yang selalu ingin tahu. Kepo sejak dahulu. Rasa ingin tahu yang tinggi menjadikan informasi menjadi sesuatu yang penting dalam kehidupan. Media menjadi penengah antara fakta dengan khalayak. Era 90-an memberikan pengalaman bagaimana konsumsi literasi masa sebelum era internet. Bangun pagi minum kopi dengan membaca surat kabar di teras rumah. Ada juga yang membaca majalah. Khususnya remaja dan anak lebih menyukai majalah dengan bonus pin up atau poster yang dapat menjadi tempelan di kamar. 

Mungkin bagi yang sekarang sudah bapak-bapak, pernah melihat bagaimana fenomena pagi di era 90-an ketika ada loper atau bocah pengantar koran. Bahkan bisa jadi anda adalah salah satu bocah pengantar koran itu. Para loper koran pagi buta bersepeda melempar koran dengan tepat sasaran di teras bahkan dipintu rumah. Itu romantisme konsumsi media masa lalu. Koran dan media cetak lainnya sangat segmentatif ada bacaan untuk orang tua, pebisnis dan kawula muda. Anak muda yang jadi perhatian di kelas adalah pemilik tipe-x, kaset musik pita album terbaru dari artis terhits dan pelanggan majalah remaja selaku pemegang wacana hal yang trendi. 

Seberapa penting media bagi anak muda? Anak muda dan nongkrong merupakan dua hal yang tidak bisa terpisahkan. Memang pada dasarnya sebagai makhluk sosial kita membutuhkan kehadiran manusia yang lain. Media berkembang dari manual-digital-virtual. Era internet dengan revolusi industri 4.0 yang menjadikan masa depan anak bangsa sebagai generasi milenial. Tentunya butuh Aplikasi Berita Terlengkap.

Generasi gawai yang tidak terlepas dari ponsel pintar dalam genggaman. Ada yang sampai berkomentar "Mau jadi apa kalau anak muda hari ini nunduk terus kerjaannya akibat setan gepeng ?". 
Setan gepeng adalah sebutan untuk gawai terutama ponsel pintar yang menjadi bagian dari kehidupan dan kebiasaan orang era sekarang. Bangun tidur sampai tidur lagi tidak lepas dari media. Tentu kembali pada bagaimana pemakaian gawai secara bijak. Semua dapat dicari dan beberapa kebutuhan dapat dipenuhi dari alat mungil ini.  Mau beli baju agar semakin trendi hingga mencari bahan obrolan agar tidak krik-krik saat nongkrong. Ngopi, musik senja untuk yang penyendiri. Ngopi, musik dan nongkrong untuk yang suka ramai-ramai. Ghiba ria membicarakan apapun. Tentu saja kurang keren jika selama nongkrong kita. 

Lihat berita sambil rebahan tentu bisa dilakukan. Jaman serba canggih dan informasi bisa terakses dengan cepat. Ada yang menganggap kalau generasi sekarang kurang membaca tidak selamanya benar. Membaca buku tebal sampai dijuluki kutu buku itu berlaku masa generasi lampau. Sekarang yang ada kutu gawai sampai jadi kurikulum mobile legend pengganti multiple intelegentKonsumsi media anak muda perlu difasilitasi oleh portal berita yang sesuai dengan selera generasi milenial. Aplikasi Baca Berita yang akurat, tepat dan kekinian ada di IDN App.

Menu di playstore 

IDN Times adalah portal berita yang cocok untuk para kawula muda. Atau yang sudah menua berjiwa muda. Mengusung jargon The Voice of Millennials and Gen Z menjadi representasi dan jawaban atas dahaga informasi dan kebutuhan bersuara para generasi kiwari. Media anak muda yang mulai tayang sejak 8 Juni 2014 ini berupaya menjadi media yang demokratis, akurat, seimbang, berguna dengan beragam informasi positif dan serba ada. Jangan harap bisa menemukan berita bohong/hoax dari media yang digagas oleh dua WU ini - Winston Utomo & William Utomo. Keragaman dan variasi berita menjadi hal yang utama agar anak muda bertambah wawasan, wacana dan berisi saat nongkrong di warung kopi kekinian. 

Semangat berbeda itu indah (diversity is beautiful) diwujudkan dengan ragam media digital yang dapat jadi pilihan: IDN Times, Popbela,com, Popmama.com dan Yummy. Ada pula berbasis kreatif agensi: IDN Creative, EO ada di IDN Event dan bagian urusan pasar memasarkan di IDN Creator Network. Lengkap bukan? untuk keperluan apapun telah disediakan. 

Tulisan ini fokus pada IDN Times sebagai  media multi-platform online untuk generasi muda generasi gawai generasi kiwari. Cukup buka google playstore atau appstore ketik IDN  dan Download app IDN. Proses cepat tidak sampai satu menit.  

Wuss... terinstal tidak sampai semenit 


Kelebihan dari IDNApp adalah berita yang update dan informasi lengkap dengan beragam pilihan topik. gaya hidup, gosip publik figur, olahraga, pendidikan, humor, inspirasi, finansial, tips dan lain-lain. Ada interaksi dekat dengan semua dengan fitur tanya jawab. Anda bertanya kru IDN siap menjawab. Secara visual tampilan menawan dengan layout kekinian. Ilustrasi dibuat dengan simpel dan elegan. Bahasa mudah dicerna sehingga yang awalnya malas baca pun jadi suka baca. Bagi yang suka menulis ada rublik yang dapat menampung hasil karya kita berupa artikel dengan honor yang menarik jika dimuat. Bukan tulisan yang asal-asalan tentunya karena meja redaksi sangat jeli memilih tulisan mana yang layak tayang dan mana yang tidak. 

Sebagai seorang ilustrator saya mengapresiasi gaya ilustrasi dari IDNApp. Berita tanpa visualisasi, baik foto terlebih ilustrasi seperti sayur tanpa garam. Gaya gambar anak ala anak muda yang mengedepankan bentuk sederhana tapi elegan menjadi kunci berhasilnya penyampian pesan kepada pembaca. Melalui proses looking, knowing dan understanding ilustrator IDNApp sanggup meramu teks menjadi satu frame gambar yang representatif. 

Honornya bisa nambah uang jajan 


Kekurangan dari IDNApp pada ketidaknyamanan beberapa pengguna termasuk saya dalam urusan log in. Log in susah dan kadang sesekali log out sendiri. Proses masuk membutuhkan verifikasi yang terkirim dari sistem, tapi  nunggu nomer verifikasi yang lama. Secara tampilan, walau secara visual nyaman tapi untuk scroll yang panjang serasa masuk palung dasar samudera. 

pengiriman tulisan yang kadang proses lama dan seleksi yang cukup ketat.  Menyulitkan untuk penulis pemula. Mungkin karena banyaknya kiriman tulisan sebagai bukti atensi masyarakat milenial yang tinggi pada IDN. Jika ada tulisan yang ditolak selayaknya redaksi memberi pemberitahuan dan masukan. Sedikit kritik pedas tak papa asal produktivitas penulis tetap berkobar. 

Yang perlu diperbaiki pada fitur pengiriman tulisan yang belum bisa berjalan secara optimal. Tulisan terpotong, sulit di simpan bahkan hilang. Semoga setiap akun pembacanya disediakan sistem penyimpanan daring untuk tulisan yang aman. Menulis itu tidak mudah. Tentu sudah sulit-sulit cari inspirasi menuangkan dalam tulisan ternyata harus terganggu masalah teknis itu serasa diputus saat lagi sayang-sayangnya. 

Saya mengapresiasi  IDN dalam format Instagram: IDN Times  (by @idnmedia) sebagai media sosial yang saat ini paling digandrungi masyarakat kiwari. Tampilan sangat baik dan sesekali ada siaran langsung dengan mengusung isu terkini. Dialog yang renyah tapi mengenyangkan. 

versi IG TV

Perhatian saya pada live video sambil kepoin awak redaksi yang sedang bekerja di creative lab. Ngantor serasa nongkrong dan nongkrong tapi ngantor. Akhirnya IDN App adalah bekal nongkrong yang handal untuk generasi kiwari yang cerdas. Berita pendek yang bisa membuat kita berpikir panjang. Renyah dan kelihatan ringan tapi mengenyangkan seperti makanan astronot.  

Jadi apa yang ingin kamu baca hari ini? pantau IDN saja.  Aplikasi Berita Terkini dan  Aplikasi Berita Hari Ini untuk generasi dan masyarakat kiwari. 

#IDNApp
#AdadiIDN
#Beritaterlengkap





Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "IDN App: Bekal Nongkrong Cerdas Generasi Kiwari "

Post a Comment